Bilah Samping Artikel

Telah diserahkan
Jan 9, 2025
Diterima
May 16, 2025
Diterbitkan
May 23, 2025
Download
PDF
Statistic
Read Counter : 136 Download : 114

Isi Artikel Utama

Abstrak

Penelitian ini mengevaluasi implementasi aplikasi “Ayo Balapan” berbasis QRIS sebagai inovasi digital dalam sistem pembayaran pajak daerah di daerah regional. Menggunakan metode deskriptif dengan data primer dan sekunder, hasil menunjukkan peningkatan kepatuhan wajib pajak sebesar 20%, pengurangan waktu pembayaran hingga 66,67%, dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 50%. Aplikasi ini membuka peluang pengembangan untuk jenis pajak lain serta penambahan fitur cicilan. Temuan ini berkontribusi pada penguatan sistem informasi pemerintah, khususnya dalam efisiensi administrasi perpajakan berbasis teknologi.

Kata Kunci

Digital Payment E-Government QR Code Revenue Enhancement Tax Compliance

Rincian Artikel

Creative Commons License

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.

Cara Mengutip
[1]
N. Aminudin, F. Aprilia, H. Afanto, N. Sinatria, T. H. Andika, dan A. Z. S. A, “Penerapan Digitalisasi Pembayaran Pajak Daerah Berbasis QRIS di Daerah Regional melalui Aplikasi ‘Ayo Balapan’”, Jurnal Algoritma, vol. 22, no. 1, hlm. 173–184, Mei 2025.
Unduh Sitasi
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)
Crossref
Scopus
Google Scholar
Europe PMC

References

  1. A. Lestari, A. Frinaldi, and Y. S. Wahyuni, “Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah ( PAD ) Melalui Inovasi Pendidikan,” J. Penelit. dan Kaji. Ilm., vol. 18, no. 1, pp. 106–117, 2024, doi: https://doi.org/10.31869/mi.v18i1.5267.
  2. H. Worumi, “Model Strategi Peningkatan Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Sarmi Provinsi Papua,” J. Ekol. Birokrasi, vol. 6, no. 3, pp. 23–39, 2019, doi: 10.31957/jeb.v6i3.781.
  3. K. A. Riza Nur Lailiyah Azizah, “Pengaruh Pajak Daerah, Retribusi Daerah, Belanja Daerah, Dan Tingkat Pengangguran Terbuka Terhadap Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Gresik,” J. Ekon. Manajemen, dan Akunt., vol. 9, no. 5, pp. 1943–1954, 2023, doi: https://doi.org/10.35870/jemsi.v9i5.1500.
  4. H. H. Deni Sunaryo, Etty Puji Lestari, Siti Puryandani, “Hubungan Kebijakan Pajak dengan Kepatuhan dan Inovasi: Tinjauan Literatur Sistematis,” J. Perpajak., vol. 3, no. 2, pp. 78–97, 2024, doi: https://doi.org/10.30656/lawsuit.v3i2.9761.
  5. S. P. Riyadi et al., “Pengaruh Kepatuhan Wajib Pajak , Pemeriksaan Pajak , dan Pemungutan Pajak terhadap Penerimaan Pajak Penghasilan Badan,” J. Ris. Akuntnasi dan Perpajak., vol. 8, no. 02, 2021, doi: https://doi.org/10.35838/jrap.2021.008.02.16.
  6. R. M. I. R. Rusdy and S. Flambonita, “Penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (Spbe) Di Pemerintah Daerah Untuk Mewujudkan Good Governance,” Lex LATA, vol. 5, no. 2, pp. 218–239, 2023, doi: https://doi.org/10.28946/lexl.v5i2.2351.
  7. B. D. Kencono, H. H. Putri, and T. W. Handoko, “Transformasi Pemerintahan Digital: Tantangan dalam Perkembangan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Indonesia,” JIIP - J. Ilm. Ilmu Pendidik., vol. 7, no. 2, pp. 1498–1506, 2024, doi: https://doi.org/10.54371/jiip.v7i2.3519.
  8. U. Amri, Adianto, and H. As’ari, “Kebijakan Inovasi dalam Penyelenggaraan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kota Dumai,” J. Pendidik. Tambusai, vol. 6, no. 2, pp. 12201–12207, 2022, doi: https://doi.org/10.31004/jptam.v6i2.4404.
  9. L. Choirunnisa, T. H. C. Oktaviana, A. A. Ridlo, and E. I. Rohmah, “Peran Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) Dalam Meningkatkan Aksesibilitas Pelayanan Publik di Indonesia,” Sosio Yust. J. Huk. dan Perubahan Sos., vol. 3, no. 1, pp. 71–95, 2023, doi: https://doi.org/10.15642/sosyus.v3i1.401.
  10. A. Rachman, N. Julianti, and S. Arkoyah, “Challenges and Opportunities for QRIS Implementation as a Digital Payment System in Indonesia,” J. Ekon. dan Bisnis, vol. 8, no. 1, pp. 1–13, 2024, doi: https://doi.org/10.14421/EkBis.2024.8.1.2134.
  11. D. M. Ratih Damayanti, Muhammad Azil Masykur, Feiruz Rachmita Alamsyah, Ali Masyhar Mursyid, “Transforming Taxation: Unlocking Efficiency and Resilience Through Digitalization,” Indones. J. Int. Clin. Leg. Educ., vol. 6, no. 4, pp. 453–476, 2024, doi: https://doi.org/10.15294/ijicle.v6i4.13583.
  12. M. A. Rosyid, “The Effect of Digitalization on Compliance and Implementation of Tax Laws in Indonesia,” J. Adm. Law, vol. 5, no. 3, pp. 265–280, 2024, doi: https://doi.org/10.22437/mendapo.v5i3.32242.
  13. A. Agung, G. Agung, and I. Prathama, “Analisis Hukum Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Era Digitalisasi Sistem Perpajakan di Indonesia,” J. JAPHTN-HAN, vol. 4, no. 1, pp. 1–8, 2024, doi: https://doi.org/10.55292/japhtnhan.v4i1.165.
  14. L. Judijanto and P. Pajak, “Analisis Penggunaan Teknologi E-Faktur Dan E-Billing Dalam Meningkatkan Efisiensi Dan Ketepatan Waktu Pelaporan Pajak,” J. Lentera Bisnis, vol. 5, no. 2, pp. 275–281, 2022, doi: https://doi.org/10.31004/jrpp.v5i2.27818.
  15. S. Abdallah, A. Silake, H. Alshurafat, M. Alaqrabawi, and M. Shehadeh, “Exploring the key factors influencing the actual usage of digital tax platforms,” Discov. Sustain., vol. 5, no. 88, pp. 1–19, 2024, doi: https://doi.org/10.1007/s43621-024-00241-2.
  16. N. Nafisa, B. R. Kartawinata, A. Akbar, M. Pradana, and D. G. Utami, “Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) Payment in Indonesian MSMEs: A Bibliometric Study,” J. Pharm. Negat. Results, vol. 13, no. 10, pp. 1223–1233, 2022, doi: https://doi.org/10.47750/pnr.2022.13.S10.143.
  17. H. P. S. Jefrianus Jahadu, “Pengaruh Digitalisasi Pajak Dan Technostress Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Melalui Pengetahuan Internet Pada Wajib Pajak Orang Pribadi Di Surabaya,” J. Ilm. Edunomika, vol. 08, no. 03, pp. 1–14, 2024, doi: https://doi.org/10.29040/jie.v8i3.14426.
  18. A. B. L. Kaleeth, “Implications And Impact Of The Shift To Digital Payments In The Rural Areas Of Ramanathapuram District,” J. Neuroquantology, vol. 20, no. 11, pp. 10075–10081, 2022, doi: https://10.48047/nq.2022.20.11.nq67001.
  19. A. Zega, Y. V. Gea, M. S. Zebua, A. B. Ndraha, and Y. Ferida, “Strategi Peningkatan Kesadaran Pajak Di Kalangan Generasi Muda Dalam Era Digital: Analisis Peran Teknologi Dan Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045,” urnal Ilmu Ekon. Pendidik. dan Tek., vol. 01, no. September, pp. 11–22, 2024, doi: https://doi.org/10.70134/identik.v1i2.36.
  20. M. R. Panjaitan, “Pengaruh Coretax terhadap Transparansi dan Akuntabilitas Sistem Perpajakan,” J. Ris. Akunt., vol. 2, no. 4, 2024, doi: https://doi.org/10.54066/jura-itb.v2i4.2560.
  21. Nanda Hidayati, Esti Handayani, and N. W. Sulistyowati, “Inovasi Berkelanjutan: Pendekatan Kolaboratif untuk Mengatasi Tantangan Sosial-Ekonomi di Provinsi Jawa Barat,” J. Pengabdi. West Sci., vol. 2, no. 6, pp. 460–467, 2023, doi: https://doi.org/10.58812/jpws.v2i6.451.
  22. V. Ilhadi, S. Syukriah, R. Rosdiana, A. Asran, A. Asran, and E. Yusuf, “Pendampingan Teknologi Informasi Berkelanjutan Dalam Peningkatan Pengembangan Digitalisasi Dibidang Pelayanan Publik Dan Kearsipan,” J. Malikussaleh Mengabdi, vol. 3, no. 1, p. 121, 2024, doi: https://doi.org/10. 29103/jmm.v3n1.16696.
  23. T. S. Sugiyono Sugiyono, Andika Mugi Gumilang, Rosidawaty Rosidawaty, “Analisis Kebijakan Sistem Digitalisasi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Umkm) Studi Pada Kpp Pratama Serang Barat,” Balanc. Vocat. Account. J., vol. 8, no. 1, pp. 65–71, 2024, doi: https://dx.doi.org/10.31000/bvaj.v8i1.12085.
  24. Y. H. Amalia Dhasa Amwal, Eko Madyo Sutanto, “The Effect Of The Application E-Filing System On Taxpayers Compliance Among MSME Enterprises With Understanding The Internet As A Moderating Variable,” J. Pendidik. Ekon., vol. 5, no. 2, pp. 71–83, 2020, doi: https://doi.org/10.33084/neraca.v5i2.1427.
  25. S. Lee-geiller, “The moderating effect of digital literacy on the link between e-government effectiveness and trust in government,” J. Policy Stud., vol. 39, no. 4, pp. 77–101, 2024, doi: https://doi.org/10.52372/jps.e672.
  26. Nastia, “Transformasi Digital Melalui Inovasi E-Government Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Selatan,” J. Ilmu Pemerintah., vol. 12, no. 2, pp. 268–281, 2024, doi: https://doi.org/10.33558/governance.v12i2.9799.
  27. M. L. Gunawan, “Efektivitas E-Samsat Dalam Peningkatan Pendapatan Atas Pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor Di Samsat Bandung III Soekarno Hatta,” Frima, vol. 6681, no. 7, pp. 151–160, 2021, doi: https://doi.org/10.55916/frima.v1i7.529.
  28. B. Tujni, “Evaluasi Sistem E-Samsat Berbasis Mobile Untuk Layanan Masyarakat Kota Palembang Dengan Technology Acceptance Model,” J. Ilm. Matrik, vol. 20, no. 2, pp. 136–146, 2019, doi: https://doi.org/10.33557/jurnalmatrik.v20i2.116.
  29. P. Utami, “Transformasi Administrasi Publik: Inovasi Dan Adaptasi Menuju Efisiensi Dan Pelayanan Publik Berkualitas,” PAPATUNG J. Ilmu Adm. Publik, Pemerintah. dan Polit., vol. 6, no. 2, pp. 1–9, 2023, doi: 10.54783/japp.v6i2.726.
  30. Y. Indawati, T. P. Anggriawan, and P. B. Sakti, “Pengaruh Reformasi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak di Indonesia,” UNES Law Rev., vol. 6, no. 4, pp. 9796–9802, 2024.