Isi Artikel Utama

Abstrak

Penelitian ini menjelajahi konsep Green Productivity sebagai pendekatan inovatif dalam menghadapi tantangan global terkait ketidakstabilan lingkungan dan meningkatnya kesadaran akan isu-isu lingkungan. Organisasi di seluruh dunia, termasuk IKEA, kini dihadapkan pada desakan untuk mengintegrasikan praktik berkelanjutan ke dalam operasional mereka. Fokus utama penelitian ini adalah pada Green Productivity sebagai solusi holistik yang tidak hanya meningkatkan produktivitas organisasi, tetapi juga memastikan tanggung jawab terhadap lingkungan sebagai elemen utama. Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan pemahaman mendalam tentang konsep Green Productivity melalui studi literatur dan wawancara dengan para ahli. Sementara itu, metode kuantitatif digunakan untuk mengukur dampak implementasi Green Productivity melalui analisis data kinerja organisasi sebelum dan setelah penerapan. Analisis lima kekuatan Porter dan matriks IFAS serta EFAS memberikan perspektif komprehensif tentang posisi IKEA dalam industri furniture yang intens. Hasil penelitian menyoroti keberhasilan IKEA dalam mempertahankan posisi kompetitifnya melalui inovasi, efisiensi operasional, dan strategi berkelanjutan. Keunggulan daya tawar terhadap pemasok dan pemahaman yang mendalam terhadap kebutuhan pembeli memperkuat posisi IKEA dalam menghadapi ancaman pendatang baru dan produk pengganti. Analisis SWOT menyoroti faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi IKEA, dengan penekanan pada kekuatan seperti pengetahuan pelanggan yang luas dan inovasi berkelanjutan. Kesimpulan penelitian ini memberikan arah bagi organisasi, termasuk IKEA, untuk terus mengembangkan dan mengimplementasikan strategi berkelanjutan, terutama dalam konteks Green Productivity. Dengan memahami prinsip-prinsip dan manfaat Green Productivity, organisasi dapat merancang langkah-langkah konkrit untuk mencapai keseimbangan optimal antara efisiensi operasional dan keberlanjutan lingkungan. Demikian, Green Productivity bukan hanya menjadi kebutuhan etis, tetapi juga menjadi landasan bagi pertumbuhan berkelanjutan di masa depan.

Kata Kunci

green productivity integrasi organisasi

Rincian Artikel

References

    I. N. T. Sutaguna et al., MANAJEMEN STRATEGI BISNIS. Cendikia Mulia Mandiri, 2023.
    [2] N. Rochyani et al., Sistem Lingkungan Industri. Get Press Indonesia, 2023.
    [3] R. Yanti et al., Green Marketing For Business. PT. Sonpedia Publishing Indonesia, 2023.
    [4] S. Silvani, “Green Innovation Sebagai Strategi Pengembangan Umkm Dalam Mendukung Business Sustainability Menurut Perspektif Islam (Studi Pada Depot Air Minum Putri RO Kelurahan Prabujaya).” UIN Raden Intan Lampung, 2023.
    [5] N. Mukaromah and S. Supriono, “Pengaruh kecukupan modal, risiko kredit, efisiensi operasional, dan likuiditas terhadap profitabilitas perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2015–2017,” J. Econ. Manag. Account. Technol., vol. 3, no. 1, pp. 67–78, 2020.
    [6] A. Rijali, “Analisis data kualitatif,” Alhadharah J. Ilmu Dakwah, vol. 17, no. 33, pp. 81–95, 2019.
    [7] R. Qomari, “Teknik penelusuran analisis data kuantitatif dalam penelitian kependidikan,” Insa. J. Pemikir. Altern. Kependidikan, vol. 14, no. 3, pp. 527–539, 2009.
    [8] J. Dudovskiy, “IKEA Porter’s Five Forces Analysis.” [Online]. Available: https://research-methodology.net/ikea-porters-five-forces-analysis/
    [9] Ilona, “Cara Menentukan Bobot, Rating, dan Skor pada Analisis SWOT yang Bikin Santai.”