Isi Artikel Utama
Abstrak
Analisis beban kerja merupakan suatu proses yang begitu penting dalam menentukan jumlah kebutuhan tenaga kerja. Berdasarkan hal tersebut maka jumlah tenaga kerja tentunya perlu sesuai dengan beban kerja yang dimiliki oleh suatu divisi kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah kebutuhan tenaga kerja yang sesuai dengan beban kerja yang dimiliki oleh divisi administrasi umum PT.Indonesia Power Unit PLTP Darajat. Penelitian dilakukan menggunakan metode work sampling untuk mengetahui pola kegiatan pemakaian waktu kerja, selanjutnya menggunakan metode WISN (Worload Indicator Staff Need) untuk mengetahui jumlah kebutuhan tenaga kerja yang sesuai dengan beban kerja. Penelitian dilakukan pada karyawan divisi administrasi umum PT.Indonesia
Power Unit PLTP Darajat selama 5 hari kerja dengan interval waktu pengamatan 1 menit. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitiatif dengan cara observasi, wawancara, dan telaah dokumen. Hasil penelitian berdasarkan work sampling menujukkan bahwa pemakaian waktu kerja untuk produktivitas tetinggi terjadi pada pengamatan hari kerja kedua dan ketiga senilai 92,7%. Rata-rata presentase waktu produkif tersebut adalah 92,4%, yang berarti jika kisaran pekerja kantoran 20% maka karyawan divisi tersebut telah bekerja dengan baik karena sudah memanfaatkan waktu aktivitas produktifnya diatas 80%. Hasil perhitungan
berdasarkan WISN (Workload Indicator Staff Need) diketahui jumlah kebutuhan tenaga kerja divisi tersebut adalah 1 orang, jumlah tersebut sama dengan jumlah karyawan yang ada saat ini, hal tersebut berarti jumlah tenaga kerja saat ini telah sesuai dengan beban kerja yang dimiliki divisi tersebut.
Rincian Artikel
References
-
Aristi N & Hafiar H. (2014). Analisis Beban Kerja Tenaga Pendidik dan Kependidikan di
Fakultas Universitas X. Jurnal Kajian Komunikasi Vol.2 No.54.
Bayu RW, S. (2015). Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat Berdasarkan Beban Kerja di Loket
BPJS Rumah Sakit Haji Jakarta. Skripsi: Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Ilyas.Y. (2013). Perencanaan Sumber Daya Manusia Rumah Sakit: Teori Formula dan
Metode. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia Depok.
Julia P. (2013). Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat Berdasarkan Beban Kerja Menggunakan
Workload Indicator Staff Need (WISN) dan Work Sampling di Rumah Sakit Umum
Artha Medica Binjai. Tugas Akhir: Program Pendidikan Sarjana Departemen Teknik
Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara Medan.
Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (2018). Saksi
Penandatanganan Surat Keputusan Bersama Tentang Hari Libur Nasional Dan Cuti
Bersama Tahun 2018 Jakarta: PMK
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2004). Pedoman Penyusunan Perencanaan SDM
Kesehatan di Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota Serta Rumah sakit. Jakarta:
Kemenkes RI
Malano A, F. (2015). Analisis Beban Kerja Petugas TPPRJ RSUD Tugurejo Semarang
Berdasarkan Metode WISN Pada Tahun 2015. Skripsi: Fakultas Kesehatan
Universitas Dian Nuswantoro Semarang.
Maharani, O. (2015). Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Di Bagian Pendaftaran dengan
Menggunakan Metode WISN Di RSI Sultan Agung Semarang Tahun 2015. Skripsi:
Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Semarang.
Meshkati. (2014). Pengaruh Stres kerja dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Jurnal
Ilmu & Riset Manajemen, Vol.3, No.7.
Organisasi, 2014. Penyusunan Analisis Beban Kerja. [Online] Tersedia: http://organisasi.
malangkota.go.id/2014/05/30/penyusunan-analisis-beban-kerja/. [Diakses 04 April
2018]
Pranoto LH (2015). Analisis Beban Kerja. Jakarta: PPM
Gunawan Y. (2016). Fisiologi dan Pengukuran Kerja Tutorial 7 Work Sampling Yogyakarta;
Fakultas Teknologi Industri UII.
Rachman T. 2017. Meteri Ergonomi dan Perancangan Sistem kerja. [Online]
Tersedia:http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id/wp/content/uploads/sites/968/
2017/12/TKT207-13-Work-Sampling-2017-1.pdf. [ Diakses 08 April 2018]
Riadi M. (2018). Dimensi dan Pengukuran Kerja. [Online] Tersedia: http://
www.kajianpustaka.com/2018/01/dimensi-pengukuran-beban-kerja.html/. [Diakses 05
Mei 2018]
Sitepu AT (2013). Beban Kerja dan Pengaruh Motivasi Kinerja Pegawai. Jurnal EMBA.
Vol.1 No.4
Tjokrosuwarno C. (2013). Laporan Analisis Beban Kerja Sekretariat Jendral. Jakarta: Biro
ORGANTA
Wignjosoebroto S. (2008). Ergonomi Studi Gerak dan Waktu. Surabaya: Guna Widya.
References
Fakultas Universitas X. Jurnal Kajian Komunikasi Vol.2 No.54.
Bayu RW, S. (2015). Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat Berdasarkan Beban Kerja di Loket
BPJS Rumah Sakit Haji Jakarta. Skripsi: Program Studi Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah Jakarta.
Ilyas.Y. (2013). Perencanaan Sumber Daya Manusia Rumah Sakit: Teori Formula dan
Metode. Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia Depok.
Julia P. (2013). Analisis Kebutuhan Tenaga Perawat Berdasarkan Beban Kerja Menggunakan
Workload Indicator Staff Need (WISN) dan Work Sampling di Rumah Sakit Umum
Artha Medica Binjai. Tugas Akhir: Program Pendidikan Sarjana Departemen Teknik
Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara Medan.
Kementrian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (2018). Saksi
Penandatanganan Surat Keputusan Bersama Tentang Hari Libur Nasional Dan Cuti
Bersama Tahun 2018 Jakarta: PMK
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia (2004). Pedoman Penyusunan Perencanaan SDM
Kesehatan di Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota Serta Rumah sakit. Jakarta:
Kemenkes RI
Malano A, F. (2015). Analisis Beban Kerja Petugas TPPRJ RSUD Tugurejo Semarang
Berdasarkan Metode WISN Pada Tahun 2015. Skripsi: Fakultas Kesehatan
Universitas Dian Nuswantoro Semarang.
Maharani, O. (2015). Analisis Kebutuhan Tenaga Kerja Di Bagian Pendaftaran dengan
Menggunakan Metode WISN Di RSI Sultan Agung Semarang Tahun 2015. Skripsi:
Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Semarang.
Meshkati. (2014). Pengaruh Stres kerja dan Beban Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Jurnal
Ilmu & Riset Manajemen, Vol.3, No.7.
Organisasi, 2014. Penyusunan Analisis Beban Kerja. [Online] Tersedia: http://organisasi.
malangkota.go.id/2014/05/30/penyusunan-analisis-beban-kerja/. [Diakses 04 April
2018]
Pranoto LH (2015). Analisis Beban Kerja. Jakarta: PPM
Gunawan Y. (2016). Fisiologi dan Pengukuran Kerja Tutorial 7 Work Sampling Yogyakarta;
Fakultas Teknologi Industri UII.
Rachman T. 2017. Meteri Ergonomi dan Perancangan Sistem kerja. [Online]
Tersedia:http://taufiqurrachman.weblog.esaunggul.ac.id/wp/content/uploads/sites/968/
2017/12/TKT207-13-Work-Sampling-2017-1.pdf. [ Diakses 08 April 2018]
Riadi M. (2018). Dimensi dan Pengukuran Kerja. [Online] Tersedia: http://
www.kajianpustaka.com/2018/01/dimensi-pengukuran-beban-kerja.html/. [Diakses 05
Mei 2018]
Sitepu AT (2013). Beban Kerja dan Pengaruh Motivasi Kinerja Pegawai. Jurnal EMBA.
Vol.1 No.4
Tjokrosuwarno C. (2013). Laporan Analisis Beban Kerja Sekretariat Jendral. Jakarta: Biro
ORGANTA
Wignjosoebroto S. (2008). Ergonomi Studi Gerak dan Waktu. Surabaya: Guna Widya.