Isi Artikel Utama

Abstrak

Pembangunan struktur terowongan proyek mall ini diperuntukkan untuk pembangunan terowongan di bawah jalan tol Jakarta-Serpong. Proyek terowongan ini memiliki panjang 160 m dan di bangun pada tahun 2022. Alasan mengambil penelitian ini untuk menentukan seberapa besar kapasitas tersebut dan membuktikan bahwa struktur terowongan tersebut termasuk kategori aman dan tidak amannya struktur tersebut. Penelitian ini dalam analisis ini dilakukan dengan menggunakan metode perhitungan manual dan di bantu dengan software Microsoft excel untuk mengevaluasi kekuatan struktural, kapasitas geser, dan kapasitas momen pada struktur bagian balok dan kolom. Adapun untuk hasil penelitian untuk tulangan lentur pada balok didapatkan nilai Mn sebesar 218370.52 KNm dan Mu sebesar 4572.55 kNm menunjukkan bahwa struktur atau elemen tersebut memiliki kapasitas momen yang cukup untuk menahan beban yang diterapkan. Selanjutnya untuk tulangan gesernya didapatkan nilai Vs sebesar 1326.524 kN dan nilai Vmax didapatkan sebesar 1424,079 kN menunjukan bahwa gaya geser yang disediakan oleh tulangan geser (Vs) sebesar 1326,524 kN masih berada di bawah gaya geser maksimum yang dapat ditahan oleh elemen (Vsmax) sebesar 1424,079 kN. Sedangkan untuk bagian struktur kolom pada tulangan lentur nilai Pn perlu sebesar 481,23 kN dan nilai Pnb sebesar 4.404,27 kN menunjukan bahwa struktur tersebut telah memenuhi kapasitas keamanan dan untuk tulangan geser nilai Vu sebesar 156,40 kN dan nilai sebesar 179,93 kN menunjukan bahwa struktur tersebut telah memenuhi kapasitas keamanan. Dapat disimpulkan bahwa struktur terowongan tersebut sudah aman dan layak digunakan untuk kendaraan.

Kata Kunci

Struktur Terowongan Tulangan Geser Tulangan Lentur

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
E. Walujodjati, M. Z. Fahmi, dan M. Fathir, “Kajian Struktur Terowongan Proyek Bintaro Jaya Xchange Mall”, Jurnal Konstruksi, vol. 23, no. 1, hlm. 241–252, Mei 2025.

References

  1. A. A. Rofikha, S. Marsudi, and E. N. Cahya, “Analisis Struktur Terowongan Pengelak Pada Bendungan Kualu Kabupaten Toba Samosir Provinsi Sumatra Utara,” J. Tek. Pengair., vol. 10, no. 1, pp. 28–38, 2019, doi: 10.21776/ub.pengairan.2019.010.01.3.
  2. G. MAHARDIKA, “Analisis Stabilitas Terowongan Dengan Perkuatan Rockbolt Dan Shotcrete Menggunakan Metode Elemen Hingga (Tunnel Stability Analysis With Reinforcement Of …,” 2022, [Online]. Available: https://dspace.uii.ac.id/handle/123456789/39319%0Ahttps://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/39319/16511083.pdf?sequence=1&isAllowed=y
  3. B. J. Nugroho and R. N. Ayu Hapsari, “Kajian Aspek Struktur Pada Slf Gedung Transmart Majapahit Semarang,” Rang Tek. J., vol. 5, no. 2, pp. 274–280, 2022, doi: 10.31869/rtj.v5i2.3179.
  4. K. M. Aminuddin, R. Albimanzura, and ..., “Kajian Pemeriksaan Kondisi Struktur Bangunan Gedung Kantor Pratama Pajak Lubuk Linggau Pasca Kebakaran,” … Eng. …, no. 2020, 2022, [Online]. Available: http://ejournal.ft.unsri.ac.id/index.php/avoer/article/view/1255%0Ahttp://ejournal.ft.unsri.ac.id/index.php/avoer/article/download/1255/784
  5. S. Nasional, “Standar pembebanan untuk jembatan,” 2005.
  6. Y. Yessy and L. S. Tedianto, “Analisis Tegangan pada Terowongan Bawah Tanah Dengan Metode Elemen Hingga,” JMTS J. Mitra Tek. Sipil, vol. 3, no. 4, p. 1223, 2020, doi: 10.24912/jmts.v3i4.8286.
  7. I. Sebastian and F. X. Supartono, “Analisis Struktur Jembatan Gantung Self-Anchored,” JMTS J. Mitra Tek. Sipil, vol. 2, no. 1, p. 169, 2019, doi: 10.24912/jmts.v2i1.3422.
  8. B. A. B. Ii and T. Pustaka, “Insititut Teknologi Nasional,” pp. 4–33, 2004.
  9. R. Nafiyah and N. Martina, “Analisis Quantity Takeoff Pada Pekerjaan Struktur Bawah Jembatan,” Constr. Mater. J., vol. 4, no. 2, pp. 91–100, 2022, doi: 10.32722/cmj.v4i2.4755.
  10. S. Nuriyah et al., “Analisis Alternatif Perencanaan Struktur Terowongan Pengelak (Tunnel) Pada Bendungan Bagong Kabupaten Trenggalek,” Jos-Mrk, vol. 5, no. 1, pp. 147–155, 2024, [Online]. Available: http://jos-mrk.polinema.ac.id/
  11. Pustlitbang PUPR, Buku Peta Gempa 2017. 2017.
  12. Badan Standardisasi Nasional Indonesia, “Perencanaan Jembatan Terhadap Beban Gempa SNI 2833,” pp. 1–70, 2016.
  13. N. M. Abdullah, Muttaqin, and Husaini, “Analisis Deformasi Dan Retakan Struktur Terowongan Dengan Permodelan Pseudoshell,” J. Tek. Sipil Univ. Syiah Kuala, vol. 6, no. 3, pp. 243–250, 2017.