Isi Artikel Utama

Abstrak

Indonesia merupakan salah satu negara yang mempunyai risiko gempa yang tinggi, karena terletak di Cincin Api Pasifik, tepatnya di persimpangan tiga lempeng tektonik besar. Objek penelitian ini adalah gedung asrama tiga lantai yang menampung banyak santri, sehingga diperlukan perkuatan struktur agar mereka dapat menyelamatkan diri saat terjadi bencana. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis balok yang tahan terhadap gempa sesuai acuan SNI 1726:2019, sehingga didapatkan pembesaran balok dari dimensi awal 25 x 50 cm menjadi 40 x 50 cm akibat beban gempa. Kebutuhan tulangan longitudinal untuk tumpuan adalah 3D19, 2D13, 3D19, sedangkan untuk lapangan adalah 3D19, 2D13, 3D19. Untuk tulangan sengkang, dibutuhkan 2D13 – 100 di tumpuan dan 2D13 – 150 di lapangan, yang semuanya memenuhi syarat kapasitas lentur, geser, dan torsi sesuai SNI 1726:2019. Namun, abstrak ini kurang menonjolkan keunikan penelitian, seperti pendekatan spesifik yang diambil untuk memenuhi persyaratan SNI 1726:2019, serta inovasi dalam metode atau hasil penelitian. Selain itu, detail hasil kurang spesifik, terutama mengenai dampak langsung dari perubahan dimensi balok terhadap keamanan bangunan. Penambahan informasi kuantitatif, seperti efisiensi struktur atau peningkatan kapasitas lentur dan geser, akan memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai kontribusi penelitian ini terhadap keselamatan bangunan.

Kata Kunci

Analisis struktur Beton bertulang ETABS Gempa bumi SRPMK

Rincian Artikel

Biografi Penulis

Alfath Zain, Universitas Teknokrat Indonesia

Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Cara Mengutip
[1]
A. Yudhatama, A. Zain, dan M. R. Ismail, “Analisis Struktur Balok Tahan Gempa pada Bangunan Gedung Asrama IAI An Nur Lampung”, Jurnal Konstruksi, vol. 23, no. 1, hlm. 57–66, Mei 2025.

References

  1. T. A. A. Qodrifuddin et al., "Peningkatan Pemahaman Masyarakat terhadap Bahaya dan Dampak Bencana Alam Serta Penanggulangannya," Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, vol. 5, no. 1, 2022. doi: 10.29303/jpmpi.v5i1.1400.
  2. M. Indriyani, S. Suhendra, dan M. Nuklirullah, "Pengaruh Ketidaksesuaian Hubungan Balok Kolom pada Perencanaan Dengan Pelaksanaan di Lapangan," Jurnal Talenta Sipil, vol. 4, no. 1, p. 30, 2021. doi: 10.33087/talentasipil.v4i1.46.
  3. H. D. Windayati, "Analisisa Campuran Green Material Sebagai Alternatif Pembuatan Bata Ringan Untuk Pekerjaan Dinding," Infomanpro, vol. 12, no. 1, pp. 31–40, 2023. doi: 10.36040/infomanpro.v12i1.6499.
  4. D. Ristanto, E., "Analisis Joint Balok Kolom dengan Metode SNI-287-2013 dan ACI-352R-2002 Pada Hotel Serela Lampung," JRSDD, vol. 3, no. 3, pp. 521–540, 2015.
  5. H. D. Kuntari, A. A. Lingga, dan A. Supriyadi, "Analisis Perbandingan Desain Campuran Beton Normal Menggunakan SNI 03-2834-2000 dan SNI 7656: 2012 dengan Kuat Tekan 30 MPa," Jurnal Elektronika Laut, Sipil, Tambang, vol. 2, no. 1, 2019.
  6. A. F. Firsty, Wisnumurti, dan R. N. Christin, "Perencanaan Alternatif Struktur Baja Gedung PTIIK Universitas Brawijaya Malang Mengacu Pada SNI 1729: 2015," Universitas Brawijaya, 2015.
  7. R. T. Bethary, M. F. Pradana, dan M. B. Indinar, "Perencanaan Geometrik Jalan Alternatif Palima-Curug (Studi Kasus: Kota Serang)," Jurnal Fondasii, 2016.
  8. A. C. Santina, S. Zuraidah, dan B. Hastono, "Optimalisasi Profil Baja IWF Pada Konstruksi Bangunan Parkir Sepeda Motor 4 Lantai (Studi Kasus Gedung Spazio Tower 2, Surabaya)," Ge-STRAM Jurnal Perencanaan dan Rekayasa Sipil, vol. 1, no. 2, pp. 72–79, 2018. doi: 10.25139/jprs.v1i2.1145.
  9. M. Ryanto, "Evaluasi Struktur Kolom Kuat Balok Lemah Struktur Rangka Baja Mengacu SNI 1729-2015 (Studi Kasus: Gedung Science Techno Park - ITB)," Techno-Socio Ekonomi, vol. 12, no. 2, pp. 131–138, 2019. doi: 10.32897/techno.2019.12.2.4.
  10. E. W. Pradana dan A. Triwiyono, "Pengaruh Penggantian Lantai Jembatan Rangka Baja (Redecking) dengan Panel Baja Ortotropik terhadap Perubahan Berat Lantai Jembatan," Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 2017.
  11. M. Ridwan, "Kinerja Struktur Gedung Akibat Perubahan Arah Sumbu Profil Kolom Baja," JICE (Journal Infrastructural Civil Engineering), vol. 2, no. 2, p. 10, 2021. doi: 10.33365/jice.v2i02.1309.
  12. F. J. Liando, S. O. Dapas, dan S. E. Wallah, "Perencanaan Struktur Beton Bertulang Gedung Kuliah 5 Lantai," Jurnal Sipil Statik, 2020.
  13. B. Standarisasi, "SNI 1727:2020 Pembebanan," 2020.
  14. B. Standarisasi, "SNI 1726:2019 Ketahanan Gempa," 2019.
  15. Nurhaliza, "Analisis Kekuatan Struktur Balok Dan Pelat Lantai Akibat Rencana Alih Fungsi Gedung Rektorat Menjadi Gedung Perpustakaan," 2021.