Isi Artikel Utama

Abstrak

Petani dan pelaku usaha desa Sukajaya belum menghiraukan akurasi persediaan (inventory) produknya sehingga seringkali tidak dapat memenuhi janji kepada konsumen. Selain itu, pasar penjualan produk masih sangat sempit. Pemasaran gula semut dan kopi yang terjauh adalah ke ibu kota kecamatan Cisewu. Sementara itu, aplikasi smartphone yang tersedia saat ini dapat mangatasi masalah tersebut, diantaranya aplikasi e-inventory dan e-commerce. Ketidakterampilan petani dan pelaku usaha di desa Sukajaya dalam menggunakan aplikasi tersebut membuat usaha gula semut dan kopi kurang berkembang. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan petani dan pelaku usaha di desa Sukajaya, dalam menggunakan aplikasi e-inventory dan e-commerce. Kegiatan pengabdian dilaksanakan dengan mengadakan pelatihan kedua jenis aplikasi tersebut. Melalui pelatihan peserta dapat membuat akun dan memasukan data produk dan usaha mereka di kedua aplikasi yang disajikan dalam pelatihan.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
Prambudia, Y., Caesaron, D., & Yuli Arini, I. (2021). Peningkatan Keterampilan Penggunaan Aplikasi E-Inventori dan E-Commerce Masyarakat Desa Sukajaya Cisewu Garut. Jurnal PkM MIFTEK, 1(2), 61–67. https://doi.org/10.33364/miftek/v.1-2.61

References

  1. Azzasyofia, M., & Adi, I. R. (2017). PEMBANGUNAN SOSIAL PEDESAAN MELALUI PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK). Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial. https://doi.org/10.7454/jurnalkessos.v18i2.106
  2. Munir. (2017). Smart Village Desa Maju Desa Bahagia. Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia.
  3. Priambada, S. (2015). Manfaat Penggunaan Media Sosial Pada Usaha Kecil Menengah ( UKM ) ( The benefit of Social Media for Small Medium Enterprises ). Seminar Nasional Sistem Informasi Indonesia.
  4. Setyo, H. W., & Sukmasari, M. P. (2014). TEKNOLOGI DAN KEHIDUPAN MASYARAKAT. Jurnal Analisa Sosiologi.