Isi Artikel Utama

Abstrak

Kabupaten Garut memiliki keunikan yang khas, salah satunya adalah industri yang menjadi oleh-oleh terkenal. Salah satu industri kuliner yang khas dari Garut adalah Dodol Garut. Pabrik Dodol PT. X, yang didirikan pada tahun 2003, memiliki gudang bahan baku sebagai tempat penyimpanan stok bahan baku yang mendukung produksi Dodol Garut. Namun, masih terdapat beberapa proses manual dalam operasional pabrik tersebut yang memiliki potensi untuk dikembangkan menjadi sistem yang lebih efisien. Kesulitan ini muncul karenan pengelolaan inventaris yang masih dilakukan secara manual, mengakibatkan proses pencatatan stok yang tidak optimal dan memerlukan waktu yang lama karena sering terjadi kesalahan dalam pengelolaan data. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan bisnis proses dan sistem informasi yang dapat digunakan dalam pengelolaan pergudangan bahan baku dodol. Metode proses bisnis menggunakan sistem keluar masuk barang FEFO (First Expired First Out), serta sistem pengambilan keputusan pengadaan bahan baku berbasis ABC Classification. Mock-up digunakan dalam pemodelan prototype untuk memperoleh desain sistem yang tepat. Diagram UML (Unified Modeling Languange) digunakan untuk membangun sistem informasi. Penelitian ini menghasilkan desain bisnis proses dan Mock-up sistem informasi gudang bahan baku. Hasil analisis berupa output safety stock, economic order quantity, dan reorder point, dimana sistem dapat menghitung stok bahan baku dan klasifikasi ABC sehingga dapat memprioritaskan pengadaan bahan baku.

Kata Kunci

Gudang Bahan Baku Klasifikasi ABC Proses Bisnis UML Diagram Raw Material Warehouse ABC classification Business process UML Diagrams

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
D. Rahmawati, Y. Mauluddin, dan T. Maida, “Perancangan Bisnis Proses Persediaan Bahan Baku Dodol pada Gudang: (Studi Kasus: PT. X)”, Jurnal Algoritma, vol. 21, no. 1, Mei 2024.

References

Read More