Isi Artikel Utama
Abstrak
Sepeda motor merupakan alat transportasi yang banyak di sukai oleh masyarakat Indonesia, karena itu pengetahuan mengenai sepeda motor, khususnya jika ada kerusakan perlu dikuasai oleh penggunanya. sistem yang di kembangkan ini untuk mendiagnosis kerusakan sepeda motor disebut dengan sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi. Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi dimana pengembangannya menggunakan metode ESDLC (Expert System Development Life Cycle) dari Durkin [1] dimana tahapan yang dilakukan merupakan langkah untuk membangun basis pengetahuan dalam bentuk aturan yang digunakan dalam mendiagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi. Tahapan metode dimulai dari assessment, akuisisi pengetahuan, desain, pengujian, dokumentasi dan pemeliharaan. Berdasarkan tahapan yang telah dilakukan maka diperoleh suatu prototype sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi dengan menggunakan bahasa pemograman android. Sistem pakar ini menyediakan fasilitas berupa halaman yang berisi tentang sistem pakar diagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi, kemudian halaman daftar kerusakan, kemudian pengguna bisa melakukan konsultasi mengenai kerusakan sepeda motor automatic non injeksi sesuai dengan gejalanya, sehingga sistem akan menampilkan hasil mendiagnosis kerusakan sepeda motor automatic non injeksi berupa nama kerusakan kendaraan beserta solusinya.
Rincian Artikel
Cara Mengutip
[1]
D. D. Siti Fatimah dan A. Hilmi A., “PENGEMBANGAN SISTEM PAKAR DIAGNOSIS KERUSAKAN SEPEDA MOTOR AUTOMATIC NON INJEKSI BERBASIS ANDROID”, Jurnal Algoritma, vol. 12, no. 2, hlm. 332–338, Okt 2015.