Isi Artikel Utama
Abstrak
Pada penelitian sistem persediaan ini, sistem persediaan Dibangun oleh tiga sub sistem, yaitu sub sistem Pemasaran, Sub sistem Keuangan, sub sistem Gudang dan akomodasi. Selama ini proses arus data pengelolaan Persediaan barang antar sub sistem belum terintegrasi, pencatatan data Transaksi Persediaan Barang pada buku agenda yang mengakibatkan terjadinya penumpukan catatan sehingga ketika data persediaan barang diperlukan proses pencarian tidak bisa dilakukan dengan cepat, dan secara fisik media penyimpananan arsip pemesanan dan penerimaan memerlukan media yang luas dan besar, contohnya lemari, akibatnya terjadinya penumpukan arsip.
Upaya yang dilakukan untuk mengintegrasikan antar sub sistem menjadi satu kesatuan pada system persediaan barang adalah dengan merancang system menjadi system berbasis komputerisasi. Proses perancangan system informasi ini, untuk melihat gambaran arus data masuk dan keluar pada sistem digunakan alat bantu menggunakan workflow, diagram konteks dan data flow diagram.
Tujuan dari perancangan sistem informasi Persediaan Barang adalah untuk membangun Sistem informasi persediaan barang berbasis komputer dan terintegrasi antar sub sistem serta untuk memudahkan dalam pencatatan, penyimpanan, dan pelaporan data Persediaan.
Upaya yang dilakukan untuk mengintegrasikan antar sub sistem menjadi satu kesatuan pada system persediaan barang adalah dengan merancang system menjadi system berbasis komputerisasi. Proses perancangan system informasi ini, untuk melihat gambaran arus data masuk dan keluar pada sistem digunakan alat bantu menggunakan workflow, diagram konteks dan data flow diagram.
Tujuan dari perancangan sistem informasi Persediaan Barang adalah untuk membangun Sistem informasi persediaan barang berbasis komputer dan terintegrasi antar sub sistem serta untuk memudahkan dalam pencatatan, penyimpanan, dan pelaporan data Persediaan.
Rincian Artikel
Cara Mengutip
[1]
A. Tahkiq, L. Nurwandi, dan P. Partono, “Sistem Informasi Persediaan Dodol”, Jurnal Algoritma, vol. 9, no. 2, hlm. 237–243, Jan 2013.