Isi Artikel Utama

Abstrak

Kewajiban untuk seorang muslim adalah mendirikan shalat. Allah SWT memerintahkan hambanya untuk mengerjakan shalat wajib sebanyak 5 waktu. Namun sebelum shalat seseorang harus memiliki wudhu terlebih dahulu maka dari itu setiap umat muslim penting untuk belajar dan mengetahuinya sejak dini. Dan apabila seseorang tidak bisa berwudhu dengan berbagai alasan masih bisa digantikan dengan cara tayamum karena Allah SWT memudahkan bagi hambanya untuk beribadah. Dengan berkembangnya teknologi informasi sampai saat ini banyak media pembelajaran untuk mengetahui berbagai macam ilmu pengetahuan yang dapat diakses siapa saja dengan mudahnya. Dalam hal ini aplikasi berbasis android salah satu dari perkembangan teknologi informasi tersebut bisa digunakan sebagai media pembelajaran yang dapat digunakan kapan saja. Dimana pengembangan untuk aplikasi sebelumnya hanya terdapat tentang tata cara wudhu dan shalat saja dan dikembangkan lagi dengan ditambah fitur aplikasinya seperti tata cara tayamum, surat-surat pendek Al-Qur”™an dan doa sehari-hari. Metode pengembangan sistem Multimedia oleh Luther-Sutopo merupakan salah satu metode pengembangan sistem yang digunakan oleh pengembang aplikasi multimedia. Metode pengembangan multimedia terdiri dari 6 tahapan yaitu Concept (Pengonsepan), Design (Pendesainan), Material Collecting (Pengumpulan Materi), Assembly (Pembuatan), Testing (Pengujian), Distribution (Pendistribusian).bacaan wudhu dan sholat.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
S. Rahayu dan R. Ardiansyah, “Pengembangan Aplikasi Tata Cara Wudhu Dan Shalat Untuk Anak Menggunakan Sistem Multimedia”, Jurnal Algoritma, vol. 13, no. 2, hlm. 302–308, Okt 2016.