Isi Artikel Utama

Abstrak

Kegiatan rafting beresiko tinggi terjadinya kecelakaan, disebabkan karena ketidaktahuan safety procedure kegiatan rafting khususnya untuk penggiat alam dan penikmat alam bebas, pengetahuan keselamatan penting dalam kegiatan rafting karena dalam kegiatan ini rentan akan terjadinya cidera dan kecelakaan, tayangan dalam media layar kaca televisi yang menayangkan beberapa kegiatan petualangan seperti mendaki gunung, panjat tebing, penelusuran gua, menyelam, termasuk kegiatan rafting. Penayangan dari berbagai media hanya, menjelaskan atau memperlihatkan safety procedure yang mendasar bahkan, jarang sekali menampilkan mengenai safety procedure sedangkan, kegiatan rafting bisa dikatakan kegiatan yang beresiko. Penelitian ini
bertujuan untuk merancang aplikasi yang dapat memberikan pembelajaran kepada penggiat alam dan penikmat alam bebas untuk pengenalan rafting safety procedure, baik itu dalam pengenalan dasar, peralatan serta, persiapan dalam berkegiatan rafting. Pada penelitian ini menggunakan metodologi Multimedia Deveploment Life Cycle (MDLC) versi Luther-Sutopo dengan tahapannya yaitu concept, design, material collecting, assembly, testing dan distribution, aplikasi yang dibuat menggunakan software Adobe Animate CC dan Adobe Photoshop C3. Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi edukasi berbasis Android, dengan adanya aplikasi ini dapat menambah pengetahuan dasar mengenai kegiatan rafting, sehingga dapat memberikan pembelajaran mengenai kegiatan rafting. Aplikasi pengenalan rafting safety procedure dapat berguna bagi perkembangan ilmiah di bidang teknologi, dengan implementasi sistem multimedia dapat mengedukasi masyarakat khususnya mengenai rafting.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
Yosep Septiana, Asri Mulyani, dan Evita Prananda Dewi, “Rancang Bangun Aplikasi Edukasi Pengenalan Rafting Safety Procedure Berbasis Android”, Jurnal Algoritma, vol. 16, no. 1, hlm. 58–65, Agu 2019.

References

  1. I. P. Darmawijaya, I. M. Suputra dan A. W. Permadi, “Pengaruh Pemberian Senam Aeorobic High Impact Untuk Meningkatkan Daya Tahan Kardiorespirasi Pada Skipper Arung Jeram,” 2019.
  2. N. R. Frehatin, “Perancangan Media Promosi Arung Jeram Di Mendut Rafting,” 2016.
  3. F. Bachtiar, M. Budiningsih dan A. Kholik, “Tingkat Pengetahuan Keselamatan Pengunjung Arung Jeram Di Wisata Sungai Cisandane Bogor Jawa Barat,” Jurnal Ilmiah Sport Coaching and Education, pp. 1(2) 106-120, 2017.
  4. W. A. Awdisma, “Gim Arung Jeram Berbasis Android,” Jurnal Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia, 2018.
  5. E. Edwar, “Perancangan Sistem Informasi Pemesanan Pada Wahana Arung Jeram Berbasis Bootstrap,” E-Proceedings KNS&I STIKOM Bali, pp. 841-846, 2017.
  6. R. Ramadan, “Pengembangan Wisata Arung Jeram Berbasis Hipnoterapi Sei Binge Sebagai Industri Pariwisata Olahraga,” Volume 4 no 2, September 2016, 4(2), pp. 14-26, 2017.
  7. I. Binanto, Multimedia Digital Dasar Teori dan Pengembangannya, Penerbit Andi, 2010.