Isi Artikel Utama
Abstrak
Perilaku penderita fobia sering kali diabaikan oleh orang tua ataupun guru disekolah
yang menganggap bahwa perilaku tersebut disebabkan karena sifatnya yang pemalu, padahal fobia
sosial menyebabkan aktifitas disekolah nya terganggu, atau kurangnya relasi pada pekerjaan.
Penderita fobia sosial yang terlambat ditangani bisa menimbulkan gangguan lainnya seperti depresi,
gangguan makan atau bahkan gangguan penyalahgunaan zat. Tujuan dari peneletian ini yaitu
melakukan perancangan sistem pakar psikologi untuk diagnosis gangguan fobia. Sistem pakar ini
dirancang menggunakan metode Expert System Development Life Cycle, tahapan-tahapan pada
metodologi yaitu penilaian yang menghasilkan keluaran kelayakan dan ketersedian pakar selama
proses pembuatan sistem pakar, akuisisi pengetahuan menghasilkan diagram pohon dari gangguan
fobia yang direkomendasikan oleh pakar serta informasinya. Representasi pengetahuan
menghasilkan tabel matriks dari gejala, jenis gangguan fobia serta solusi penanganannya juga mesin
inferensi yang digunakan dalam perancangan sistem pakar, desain menghasilkan sturktur menu dan
perancangan antarmuka.
Rincian Artikel
References
-
[1] M. A. Ramdhani, K. Suryadi and P. Susantosa, "Telematic Policy Analysis in Developing Countries:A Case Study in Garut District-indonesia," Journal of Applied Sciences Research, vol. 2, no. 1, pp. 58-66, 2006.
[2] A. N. Fadillah, D. D. Fatimah and D. J. Dhamiri, Perancangan Aplikasi Sistem Pakar Penyakit Kulit Pada Anak dengan Metode Expert System Development Life Cycle,
jurnal.sttgarut.ac.id/index.php/algoritma/article/view/14/14, 2013.
[3] Durkin, Expert System Design and Development, New Jersey: Prentice Hall International Inc, 1994.
[4] E. Turban, Decision Support Systems and Intelligent Systems, New Jersey: Pearson Education,Inc., 2005.
[5] K. Suryadi and M. A. Ramdhani, Sistem Pendukung Keputusan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002.
[6] M. A. Ramdhani, H. Aulawi, A. Ikhwana and Y. Mauluddin, "Model of Green Technology Adaptation in Small and Medium-Sized Tannery Industry," Journal of Engineering and Applied Sciences, vol. 12, no. 4, pp. 954-962, 2017.
[7] G. C. Davidson, J. M. Neale and A. M. Ktring, Psikologi Abnormal, Jakarta: PT.Rajagrahafindo Persada, 2006.
References
[2] A. N. Fadillah, D. D. Fatimah and D. J. Dhamiri, Perancangan Aplikasi Sistem Pakar Penyakit Kulit Pada Anak dengan Metode Expert System Development Life Cycle,
jurnal.sttgarut.ac.id/index.php/algoritma/article/view/14/14, 2013.
[3] Durkin, Expert System Design and Development, New Jersey: Prentice Hall International Inc, 1994.
[4] E. Turban, Decision Support Systems and Intelligent Systems, New Jersey: Pearson Education,Inc., 2005.
[5] K. Suryadi and M. A. Ramdhani, Sistem Pendukung Keputusan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2002.
[6] M. A. Ramdhani, H. Aulawi, A. Ikhwana and Y. Mauluddin, "Model of Green Technology Adaptation in Small and Medium-Sized Tannery Industry," Journal of Engineering and Applied Sciences, vol. 12, no. 4, pp. 954-962, 2017.
[7] G. C. Davidson, J. M. Neale and A. M. Ktring, Psikologi Abnormal, Jakarta: PT.Rajagrahafindo Persada, 2006.