Isi Artikel Utama

Abstrak

Seiring dengan berkembangnya jaman yang semakin canggih teknologi yang salah satunya berimbas kepada dunia pendidikan sehingga berdampak pada proses belajar mengajar harus melibatkan unsur teknologi, di mana guru dan siswa harus beradaptasi dalam proses pembelajaran dengan menggunakan teknologi. Pada awal tahun 2020 terjadi musibah pandemi yakni Covid-19 yang mengharuskan seluruh sekolah untuk melakukan pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan e-learning. Penelitian ini bertujuan untuk merealisasikan proses belajar dari rumah yang sesuai dengan Panduan Belajar Dari Rumah dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia. Dalam membangun sistem peneliti menggunakan metodologi waterfall  yang terdiri dari 4 (empat) tahap yakni analisis, desain, implementasi dan pengetesan. Sistem yang dibangun diharapkan dapat membantu siswa dalam proses belajar, membantu wali kelas dan orang tua untuk melakukan pengontrolan terhadap partisipasi siswa selama pembelajaran dan membantu guru untuk mempermudah mengadministrasi materi pembelajaran dan catatan kehadiran siswa.

Kata Kunci

Learning Management System Pembelajaran Jarak Jauh Monitoring Siswa Waterfall Learning Management System Pembelajaran Jarak Jauh Monitoring Siswa Waterfall

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
I. P. Sidik dan R. Setiawan, “Sistem Informasi Monitoring Belajar dari Rumah pada Sekolah Menengah Berbasis Web dengan Metodologi Waterfall”, Jurnal Algoritma, vol. 18, no. 2, hlm. 603–613, Mar 2022.

References

  1. F. R. Pratikto, “Prediksi Akhir Pandemi COVID-19 di Indonesia dengan Simulasi Berbasis Model Pertumbuhan Parametrik,” J. Rekayasa Sist. Ind., vol. 9, no. 2, pp. 63–68, 2020, doi: 10.26593/jrsi.v9i2.4018.63-68.
  2. P. Kemdikbud, Dirjen GTK Kemdikbud, Panduan Pembelajaran Jarak Jauh. Jakarta, 2020.
  3. T. N. Palupi, “Tingkat Stres pada Siswa-Siswi Sekolah Dasar dalam Menjalankan Proses Belajar di Rumah Selama Pandemi Covid-19,” Tingkat Stres pada Siswa-Siswi Sekol. Dasar dalam Menjalankan Proses Belajar di Rumah Selama Pandemi Covid-19, vol. 9, no. 2, pp. 18–29, 2020.
  4. M. W. Sahidillah, P. Miftahurrisqi, P. Pendidikan, B. Indonesia, P. Universitas, and S. Maret, “Whatsapp Sebagai Media Literasi Digital Mahasiswa,” Pendidik. Bhs. Indondesia P, pp. 52–57, 2011.
  5. K. Suci, H. D. Ariessanti, and Q. Aini, “Penerapan iDu iLearning Plus berbasis Gamification Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh pada Perguruan Tinggi,” Technomedia J., vol. 1, no. 2, pp. 37–49, 2017, doi: 10.33050/tmj.v1i2.60.
  6. M. M. El Iq Bali, “Implementasi Media Pembelajaran Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Distance Learning,” Tarbiyatuna Kaji. Pendidik. Islam, vol. 3, no. 1, p. 29, 2019, doi: 10.29062/tarbiyatuna.v3i1.198.
  7. M. Alwan, “Pengembangan Multimedia E-Book 3D Berbasis Mobile Learning untuk Mata Pelajaran Geografi SMA Guna Mendukung Pembelajaran Jarak Jauh,” At-Tadbir, vol. 1, no. 2, pp. 26–40, 2018.
  8. M. R. Dien and L. Fitriani, “Perancangan Monitoring Absensi Dengan Fingerprint Berbasis Online,” J. Algoritm., vol. 14, no. 1, pp. 82–86, 2017, doi: 10.33364/algoritma/v.14-1.82.
  9. C. Permana and R. Setiawan, “Pengembangan Aplikasi Pengolahan Nilai Siswa Berbasis Web di Sekolah Dasar Negeri,” J. Algoritm., vol. 13, no. 2, pp. 254–260, 2017, doi: 10.33364/algoritma/v.13-2.254.
  10. M. Shalahuddin and S. R, A, Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek. Bandung: Informatika, 2014.
  11. M. S. Mustaqbal, R. F. Firdaus, and H. Rahmadi, “PENGUJIAN APLIKASI MENGGUNAKAN BLACK BOX TESTING BOUNDARY VALUE ANALYSIS (Studi Kasus : Aplikasi Prediksi Kelulusan SNMPTN),” vol. I, no. 3, pp. 31–36, 2015.
  12. Sugiyono, Metode penelitian pendidikan:(pendekatan kuantitatif, kualitatif dan R & D). Alfabeta, 2008.