Isi Artikel Utama

Abstrak

Chatroom merupkan bagain dari perkembangan teknologi komunikasi yang menggantikan komunikasi secara langsung melalui pada perangkat smartphone, ini membuat salah satu fungsi komputer sebagai media komunikasi, dapat sedikit tergantikan karena smartphone sudah mampu menjalankan berbagai macam aplikasi dengan dukungan dari hardware dan sistem operasi yang baik. Saat ini banyak sekali metode pengembangan perangkat lunak yang ada, begitu juga dengan banyaknya bahasa pemograma. Ini memberikan keleluasaan dalam proses pengembangannya, MVC (Model-View-Controller) merupakan sebuah konsep pemograman yang memiliki struktur tersendiri dalam proses pengkodean yang memisahkan antara data dengan tampilan dan mengontrolnya secara terpisah. Metode pengembangan sistem prototyping merupakan metode yang menggunakan pendekatan untuk membangun suatu program dengan cepat dan bertahap sehingga segera dapat dievaluasi oleh pemakai. Pendekatan MVC ini mudah dikenal dan yang paling banyak diterima. Keuntungan utama dalam MVC ini adalah penggunaan ulang (reusability) kode karena MVC memisahan tampilan pengguna dari kendali asupan pengguna dalam model informasi yang mendasarinya. Dengan menggunakan metode MVC, kode pemograman aplikasi menjadi lebih rapih, karena ada pembagian yang jelas antara masing-masing kelas, mulai dari kelas model, view, controller. Dan komponen pada aplikasi tersebut dapat digunakan oleh aplikasi lain khususnya komponen model.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
S. Y. Alamsyah, D. J. Dhamiri, dan C. Slamet, “IMPLEMENTASI MODEL-VIEW-CONTROLLER UNTUK PERANCANGAN APLIKASI CHATROOM”, Jurnal Algoritma, vol. 11, no. 2, hlm. 174–180, Jun 2015.